Rumah

7 Hal yang Harus Diperhatikan dalam Mewujudkan Ide Rumah Kontainer

Emkay New Blast Series

Saat ini rumah kontainer menjadi trend baru di kalangan milenial. Rumah kontainer merupakan hunian yang dihasilkan dari restrukturisasi ruang kargo kontainer ke dalam wujud ruang tamu, ruang keluarga. Rumah kontainer juga diartikan sebagai bentuk bangunan komersial dan merupakan salah satu terobosan brilian dalam bidang arsitektur. Tak hanya unik dari segi struktur bangunan, jenis rumah ini juga ramah kantong dan ramah lingkungan jika dibandingkan dengan rumah-rumah konvensional pada umumnya. Ada banyak ide rumah kontainer yang bisa Anda dapatkan.

Selain sebagai tempat tinggal, rumah kontainer juga cocok untuk berbagai jenis kios mobile, perpustakaan, dan keperluan lainnya. Karena sifatnya mobile, rumah kontainer juga menjadi solusi tepat bagi yang ingin memiliki tempat tinggal, namun belum punya cukup dana untuk membeli lahan. Di samping hemat biaya dan mampu memangkas waktu konstruksi, rumah kontainer termasuk kategori arsitektur hijau berkelanjutan, karena turut membantu mengurangi limbah lingkungan. Jika memiliki rencana untuk membangun rumah unik ini, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mewujudkan ide rumah kontainer.

Baca Juga: 8 Tipe Rumah Minimalis Sederhana untuk Milenial

1. Dapur Mini yang Fungsional

Ide rumah kontainer dengan desain dapur minimalis

Karena rumah kontainer berukuran tidak seluas rumah pada umumnya, maka bagian penting seperti dapur harus diatur sedemikian rupa agar tetap berfungsi tanpa meninggalkan kesan modern. Misalnya menempatkan furniture multifungsi seperti meja makan yang sekaligus dapat dijadikan sebagai meja kerja. Selain menghemat tempat, ide seperti ini juga dapat menghemat biaya. Untuk dapur yang berukuran mini, gunakan warna furniture yang tepat dan pencahayaan yang cukup supaya tetap terlihat lebih luas.

2. Ruang Makan yang Simple

Ide rumah kontainer dengan ruang makan simpel

Untuk menghemat space yang ada di dalam rumah kontainer ini, tempat makan bisa dibuat terhubung langsung dengan dapur.  Rumah kontainer juga bisa memiliki tempat makan lengkap dengan kursi makan untuk semua anggota keluarga. Namun ruang makan harus dibuat simple dan tidak memakan banyak tempat, hanya terdiri dari kursi dan meja saja. Dengan begitu masih banyak space tersisa untuk keperluan ruangan lainnya.

3. Tempat Tidur yang Nyaman

Tempat tidur yang nyaman

Mewujudkan ide rumah kontainer juga harus memperhatikan tempat tidur yang akan ditempati. Penempatan furniture yang rapi akan menambah kesan nyaman sehingga membuat kita lupa bahwa sedang berada di rumah kontainer. Pilihan warna cat kamar yang terang juga dapat menghasilkan kesan luas pada kamar tidur yang sempit. Dengan memasukkan unsur material dan interior yang mewah, membuat kamar pada rumah kontainer tampak stunning dengan gaya rustic-nya.

4. Kamar Mandi yang Fleksibel

Memiliki kamar mandi fleksibel

Mengingat rumah kontainer ini berukuran cukup kecil, ruang fungsional seperti kamar mandi perlu diatur se-fleksibel mungkin. Memberikan sekat kaca antara tempat tidur dengan kamar mandi merupakan ide yang brilian. Cara itu bisa menghemat penggunaan tempat. Penempatan lampu yang cocok dapat menimbulkan kesan hangat pada ruangan.

5. Ruang Tengah yang Hangat

Memiliki ruang tengah

Untuk ide rumah kontainer yang dibuat beberapa lantai dengan jumlah kontainer yang banyak, maka sangat memungkinkan memuat banyak ruangan. Di dalamnya bisa juga diberi sebuah ruang tengah atau biasanya disebut ruang keluarga. Ruang tengah rumah kontainer bisa dibuat sangat nyaman dengan sofa serta pencahayaan yang cukup dari jendela kaca besar. Warna-warna netral yang lembut semakin membuat ruang tengah menjadi nyaman untuk ditempati.

6. Penggunaan Furniture

Sesuaikan ide rumah kontainer dengan properti

Untuk mengembangkan ide rumah kontainer agar terlihat luas, disarankan untuk menggunakan furniture yang memang benar-benar dibutuhkan. Jangan sampai menempatkan furniture yang tidak ada manfaatnya. Pasalnya itu akan membuat space dalam rumah kontainer berkurang. Memiliki rumah kontainer harus pitar-pintar dalam pemilihan furniture yang akan digunakan.

7. Ventilasi yang Cukup

Memiliki ventilasi yang cukup

Mengingat materialnya termasuk konduktor yang baik, hawa panas yang lebih terasa di musim kemarau memang menjadi salah satu kekurangan dari rumah kontainer. Kekurangan itu bisa diatasi lewat metode isolasi pasif, seperti penggunaan panel isolasi, desain dinding berongga ganda, peningkatan ventilasi alami, dan ventilasi mekanik. Bisa juga dengan melapisi rumah menggunakan material yang mampu melindunginya dari radiasi sinar matahari secara langsung. Tempatkan pula tanaman-tanaman hijau untuk mengurangi hawa panas sekaligus membawa kesan sejuk dalam rumah.

Baca Juga: Ide Roof Gardening, Makin Asik Bersantai Di Rumah

Banyak ide rumah kontainer yang bisa dikembangkan untuk mewujudjan hunian yang nyaman. Dengan memperhatikan beberapa hal, rumah kontainer tidak akan kalah nyaman untuk ditempati bersama keluarga sekaligus akan memberikan pengalaman baru yang menyenangkan.


Emkay Blast Lite

Related posts

Rekemendasi Warna Cat Rumah Bagian Luar Yang Bagus

Rumi

Konstruksi Bangunan: Tahapan, Jenis, dan Pentingnya

Agung

5 Langkah Memilih Arsitek untuk Proyek Desain Rumah Modern

admin

Leave a Comment