Kayu MDF, singkatan dari medium-density fiberboard, adalah salah satu jenis bahan baku yang sangat berguna dalam dunia konstruksi dan pembuatan furnitur. Bahan ini terbuat dari serpihan kayu yang mengalami proses pengolahan hingga menjadi padat. Di Indonesia, kayu MDF diproduksi secara luas, bahkan diekspor hingga ke negara seperti Mesir.
Awal Mula Kemunculan Kayu MDF
Tahukah Anda bagaimana kayu MDF pertama kali muncul? Di Amerika Serikat sekitar tahun 1925, seorang penemu bernama William Mason sedang mencari cara untuk memanfaatkan sisa serutan dan serpihan kayu dari sebuah pabrik besar. Saat mencoba memadatkan serpihan kayu melalui mesin, ia tidak sengaja lupa mematikan mesin tersebut. Akibatnya, terbentuklah papan padat hasil dari serpihan kayu yang terkompres. Barulah pada tahun 1980-an, produksi kayu MDF secara massal dimulai di Amerika Serikat.
Proses Pembuatan Kayu MDF
Pengolahan serpihan kayu menjadi kayu MDF melalui beberapa tahapan yang menarik. Pertama, serpihan kayu yang awalnya berbentuk besar dipotong-potong menjadi ukuran yang lebih kecil. Kemudian, potongan kayu tersebut dipisahkan dari material lain yang mungkin mengandung logam, kaca, atau kertas. Serbuk gergaji juga sering ditambahkan ke dalam campuran ini.
Baca juga : 6 Tips Mempersiapkan Rumah Anda Untuk Musim Panas
Setelah itu, bahan-bahan tersebut dimasukkan ke dalam mesin defibrating. Mesin ini berperan mengubah kayu menjadi partikel-partikel kecil yang disebut bubur kertas. Bubur kertas ini kemudian melewati conveyor belt untuk disemprotkan dengan bahan lain, seperti lem resin dan wax. Tujuan dari proses ini adalah untuk membuat bubur kertas tahan air dan mampu merekat kuat saat dipadatkan.
Selanjutnya, adonan bubur kertas dibentuk menjadi potongan tikar tebal dengan ketebalan yang konsisten. Potongan kayu dengan bentuk tikar tebal tersebut kemudian dipotong kasar dan dimasukkan ke dalam mesin dengan suhu dan tekanan tinggi. Hasil akhirnya adalah panel-panel dengan ketebalan sesuai dengan kebutuhan produsen. Setelah didinginkan, panel-panel tersebut diamplas dan dipotong sesuai kebutuhan.
Kelebihan Papan Kayu MDF
Kayu MDF memiliki berbagai keunggulan yang menjadikannya pilihan yang populer dalam berbagai aplikasi. Berikut beberapa kelebihannya:
1. Harganya Lebih Terjangkau
Salah satu alasan utama mengapa kayu MDF digemari adalah harganya yang lebih ekonomis dibandingkan dengan kayu lapis (plywood) atau kayu padat (solid wood). Hal ini karena bahan baku kayu MDF sebagian besar berasal dari sisa-sisa potongan kayu dan serbuk gergaji yang ditambahkan. Meskipun terbuat dari sisa-sisa, kayu MDF memiliki kekuatan yang cukup untuk digunakan dalam pembuatan furnitur maupun sebagai rangka bangunan. Selain itu, penggunaan sisa-sisa bahan ini juga ramah lingkungan karena mengurangi limbah konstruksi.
2. Permukaan yang Halus
Permukaan kayu MDF telah melalui proses yang panjang, termasuk tahap amplas, sehingga memiliki tekstur yang halus. Ini membuatnya sangat cocok untuk dicat dengan berbagai warna, dan hasil akhirnya akan terlihat lebih baik dibandingkan dengan kayu biasa. Jika furnitur yang terbuat dari kayu MDF mulai terlihat kusam, Anda dapat dengan mudah mengecat ulangnya. Gunakan cat primer sebelum mengecat dengan warna gelap atau terang agar hasilnya lebih maksimal.
3. Fungsi Serbaguna
Kayu MDF sangat serbaguna dalam penggunaannya. Di rumah, Anda dapat menemukannya dalam berbagai bentuk seperti meja, kursi, hingga lemari pakaian. Selain digunakan untuk furnitur, kayu ini juga dapat menjadi bagian dari konstruksi bangunan atau digunakan dalam berbagai kerajinan tangan. Selain itu, kayu MDF juga memiliki kemampuan sebagai penyerap suara yang baik, sehingga cocok digunakan untuk mendukung sistem audio di rumah atau membuat ruangan kedap suara di kantor.
4. Mudah Dipotong dan Dibentuk
Dibandingkan dengan kayu biasa, kayu MDF lebih mudah untuk dipotong dan dibentuk sesuai dengan kebutuhan. Anda dapat menggunakan gergaji biasa karena teksturnya tidak sekeras kayu pada umumnya. Hal ini membuatnya menjadi bahan yang sangat fleksibel dalam proses desain dan produksi.
Baca juga : Cara Melihat dan Mendapatkan Nomor Token Listrik dengan Mudah
Dalam dunia konstruksi dan pembuatan furnitur, kayu MDF telah membuktikan diri sebagai pilihan yang ekonomis, serbaguna, dan mudah digunakan. Dengan kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, tidak heran jika kayu MDF tetap menjadi bahan baku yang sangat diminati oleh para pengrajin dan kontraktor. Jadi, apakah Anda juga akan mempertimbangkan penggunaan kayu MDF dalam proyek Anda berikutnya?